Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Ikuti Pelatihan dan Sertifikasi Penyuntingan Naskah Berlisensi BNSP

Yogyakarta— Dalam upaya meningkatkan kompetensi profesional dosen di bidang literasi akademik dan publikasi ilmiah,Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sunan Kalijaga Yogyakartamemfasilitasi kegiatanPelatihan Berbasis Kompetensi dan Uji Kompetensi Skema Penyuntingan Naskah dan Penyuntingan Substantifyang diselenggarakan olehIndonesian Certification Center (ICC).

Kegiatan ini berlangsung selamatiga hari, mulaiSelasa hingga Kamis, 28–30 Oktober 2025, bertempat diHotel Cavinton Yogyakarta. Program ini merupakan bentuk kolaborasi antara FITK dan ICC yang berlisensi resmi dariBadan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Melalui koordinasiKepala Pusat Layanan Pengembangan Karir dan Akademik Dosen dan Tenaga Kependidikan FITK,Heru Sulistiya, M.Pd, kegiatan ini diikuti olehsembilan dosen dari berbagai program studidi lingkungan FITK, yaitu:

  • Dr. Adhi Setiyawan, M.Pd.(Pendidikan Bahasa Arab)
  • Asniyah Nailasariy, M.Pd.(Pendidikan Agama Islam)
  • Dr. Fitri Yuliawati, M.Pd.danInggit Dyaning Wijayanti, M.Pd.(Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah)
  • Eko Suhendro, M.Pd.(Pendidikan Islam Anak Usia Dini)
  • Nora Saiva Jannana, M.Pd.(Manajemen Pendidikan Islam)
  • Nurul Arfinanti, S.Pd.Si., M.Pd.(Pendidikan Matematika)
  • Setia Rahmawan, M.Pd.(Pendidikan Kimia)
  • Himawan Putranta, M.Pd.(Pendidikan Fisika).

Pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kemampuan para dosen dalam menyunting naskah secara profesional, baik pada levelpenyuntingan teknis (copy editing)maupunpenyuntingan substantif (substantive editing). Selama dua hari pertama, peserta mendapatkan pembekalan teknis dari praktisi dan instruktur berpengalaman di bidang penyuntingan akademik, sedangkan pada hari ketiga mereka mengikutiasesmen kompetensimelaluiujian tertulis dan wawancarayang dipandu olehasesor dari LSP Penulis dan Editor Profesional.

Menurut Heru Sulistiya, kemampuan menyunting naskah secara profesional menjadi bagian penting dari penguatan kapasitas akademik dosen di era globalisasi pendidikan.

“Kemampuan editing tidak hanya menunjang kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah, tetapi juga meningkatkan kredibilitas karya dosen agar selaras dengan standar nasional dan internasional,” ujarnya.

Pelatihan ini juga diharapkan dapat memperkuatekosistem literasi dan publikasi akademikdi lingkungan FITK UIN Sunan Kalijaga. Dengan adanya sertifikasi kompetensi, dosen memiliki pengakuan formal yang menegaskan profesionalisme mereka dalam menghasilkan karya ilmiah yang sistematis, akurat, dan bermakna.

Lebih dari sekadar peningkatan kemampuan individu, kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuatimplementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidangpenelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui karya tulis dan publikasi berkualitas, dosen diharapkan dapat berkontribusi lebih luas dalampengembangan ilmu pengetahuan serta pemecahan persoalan sosial-keagamaandi masyarakat.

Dengan terlaksananya pelatihan dan uji kompetensi ini, FITK UIN Sunan Kalijaga terus menunjukkan komitmennya untuk mencetak dosen yangkompeten, profesional, dan berdaya saing, serta berperan aktif dalam memperkuat reputasi akademik UIN Sunan Kalijaga di tingkat nasional dan internasional. (AN)